Wisuda UNJ Ternyata Mahal
Wisuda UNJ Ternyata Mahal
Setiap orang yang melanjutkan
pendidikan tinggi pasti sangat menantikan waktu kelulusan. Akan tetapi bagaimana
dengan legitimasi kelulusan yang harus dibayar mahal, bahkan lebih mahal dari
universitas-universitas yang ternama? Hal inilah yang terjadi pada universitas
negeri satu-satunya di Jakarta (baca: UNJ).
Tahukah Anda bahwa biaya wisuda semester ini adalah 800 ribu rupiah? Apakah
Anda mengetahui juga untuk apa saja biaya tersebut?
Banyak
hal yang hari ini masih perlu dipertanyakan terkait biaya wisuda dengan grand
totalnya maupun satuannya. Selaku mahasiswa yang nantinya akan mengikuti wisuda
maka penting bagi kita mahasiswa UNJ untuk mengetahui untuk apa saja biaya
wisuda yang sedemikian wahnya. Jika kita berkaca dengan wisuda sebelumnya yang
juga berbiaya 800 ribu maka harga tersebut tidaklah pantas dengan kualitas dan
pelayanan yang diberikan. Wisuda semester lalu diselenggarakan di Gedung Serba
Guna (GSG) UNJ, bagaimana keadaannya? Keadaannya adalah GSG tidak mampu
menampung mahasiswa yang membawa keluarganya untuk melihat jalannya wisuda
anaknya bahkan banyak dari keluarga wisudawan tersebut harus duduk di emperan
kampus. Sungguh miris melihatnya ketika orang tua yang datang jauh-jauh (bahkan
banyak yang dari luar Pulau Jawa) hanya untuk melihat peristiwa wisuda anaknya
harus menerima suguhan yang kurang bahkan jauh dari memuaskan. Belum lagi
masalah talikur toga yang ternyata dipindahkan dengan tangan wisudawan sendiri.
Lho? Tahukah Anda bahwa 800 ribu wisuda sebelumnya belum termasuk biaya
foto-foto. Sudah mahal ternyata belum harga bersih lagi. Belum lagi biaya
parkir yang semakin melambung ketika kegiatan ini berlangsung. Laporan
pertanggungjawaban dari wisuda sebelumnya juga belum disampaikan kepada civitas
akademika UNJ yang notabenenya memiliki harga wisuda yang sama dengan wisuda
semester ini yakni 800 ribu rupiah. Jika dibandingkan dengan harga wisuda di
universitas–universitas lainnya maka UNJ merupakan salah satu kampus dengan
biaya wisuda termahal dengan kualitas yang tidak sesuai dengan harganya
sehingga bisa dikatakan “harga bintang
lima kualitas kaki lima”. Lihat bagaimana UI membebankan biaya wisudanya
dengan harga 500 ribu namun dengan kualitas yang sepadan atau UNS yang hanya
membebankan 250 ribu atau UGM dengan biaya wisuda 600 ribu. Yang baru diketahui
perbedaan antara wisuda sekarang dengan sebelumnya adalah tempatnya berbeda
yakni di JiExpo. Lalu bagaimana dengan kualitasnya? Apakah janji rektor yang
menyatakan akan memindahkan talikur toga masing-masing wisudawan benar-benar
terealisasi? Akankah ada tranparansi biaya wisuda yang ada? Masihkah wisudawan
sekarang menanggung hutang kegiatan wisuda terdahulu? Akan samakah nasib
wisudawan semester ini dengan semester sebelumnya? Let we see.
Komentar
Posting Komentar