Sang Garuda Mino(Mayo)ritas

Hamparan gurun terhampar di depan mata
Terik matahari seakan masuk ke dalam relung jiwa
Udara berhembus menebarkan kehinaan
Jangkauan mata seakan tiada berarah
Ribuan langkah seakan tiada guna
Hingga genggaman tangan seakan tiada lagi miliki mimpi
Melihat kawanan manusia berbalik arah
Apakah itu Anda?
Apakah itu kamu?
Ataukah itu kalian?
Tentu tidak, tidak mungkin itu kalian
Kunang-kunang yang tentu bukan mereka
Bukan satu ekor
Tapi ribuan ekor cahaya
Harapan ini kembali
Kembali memandang
Kembali melangkah
Kembali menggenggam mimpi
Meski terlihat sang garuda minoritas
Sang garuda mayoritas-lah disini

#Puisi ini dibuat dalam rangka membuat #NOTES FROM FORUM INDONESIA MUDA 14 C

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONDISI SOSIAL JAKARTA

MELINDUNGI ASET NEGARA DARI PENJAJAHAN

CIBUYUTAN, POTRET PELOSOK NEGERIKU